28 Juni 2009

PRO AKTIF

Mungkin kalimat ini yang sering kita dengan untuk mencapai tujuan dalam sebuah tim di tempat kerja. Pro aktif dimana seseorang mengetahui apa yang harus dikerjakan dan setiap individu mau memberikan sesuatu untuk menyelesaikan masalah yang terjadi. Bila setiap individu dalam tim mengetahui apa yang harus dikerjakan secara baik dan tidak menunggu perintah maka rencana dalam tim akan tercapai.

Kita sering membaca, melihat bahkan mungki ngalami pengalaman kita complain terhadap pelayanan umum namun malah pindah kesana kemari seperti bola pimpong. Hal ini tentunya bukan sikap pro aktif.

Perusahaan yang berorientasi pada pelayanan baik itu perusahaan murni barang maupun jasa maka sikap mempimpong orang yang complain disikap membantu mencari jalan keluar yang tepat baik orang yang mencomplain maupun untuk perusahaa.

Sikap proaktif ini mestinya ditanamkan sejah seseorang bergabung dalam sebuah tim dalam perusahaan sehingga tujuan perusahaan bisa tercapai. Meminimalisir kesalah dan berfikir jauh kedepan.

Sikap pro aktif ternyata tidak sepenuhnya diterapkan pada profit company. Saya pernah merasakan bagimana saya kroscek terhadap sesuatu namun malah diminta ke orang ini, setelah ketemu orang ini diminta ketemu orang itu dan terus di lempar kemana-mana. Saya menyayangkan sikap yag tidak aktif yang berakibat tim belum bisa berjalan sepenuhnya.

12 Juni 2009

WHY I CHANGE MY WAY

Aku mempunyai primsip kalau hidup itu tidak pernah rata. Aku percaya bila kehidupan itu kadangkala ada diatas dan kadang juga dibawah.

Cepat atau lambat, perubahan itu diperlukan dalam aktivitas kehidupan kita. Bila kita tidak berubah maka kitalah yag akan terlimbas oleh perubaha itu. Dengan kata lain bahwa suka atau tidak suka kita dituntut untuk berubah dan terus berinovasi.

Refresh beberapa waktu lalu, saya pernah bekerja dalam semua perusahaan international dan disana saya banyak mendapatkan pengalaman, pengetahuan serta pengalaman yang berarti. Aku juga mendapatkan banyak hal yang sangat berarti dalam kehidupan. Meski beberapa tahun bekerja dan aku berubah baik cara bekerja dan pengetahuan tapi masih dengan posisi sama maka hal tersebut membuat hati bergerak. Aku yakin, setiap orang pasti mengalami perubahan dan keputusan perubahan itulah yang saya ambil.

Aku yakin, semakin banyak kita bergaul, belajar, berbagi, belajar ditempat, susasana, posisi yang berbeda bisa semakin banyak pengalaman yang bisa kita dapatkan. Bila ditempat dahulu tidak begitu banyak tantangan dan diajak berfikir non profit oriented. Sangat berbeda dengan keadaan yang sekarang, saya diajak untuk berfikir keras setiap hari bagaimana mendapatkan pelanggan baru, membuat senang (feel good) ketika datang di outlet serta mencari cara bagaiman memenangkan persaingan yang sangat ketat.

Keunggulan-keunggulan yang dipunyai harus lebih ditingkatkan bahkan membuat pelayanan yang berbeda dengan para pesaing. Hal ini penting untuk meraih minat para pelanggan agar mau menggunakan produk dari kita.

Perubaha itu memang memerlukan proses dan proses itulah sedang saya rasakan. Saya mencoba untuk bisa menikmati setiap perubahan. Dengan perubahan akan ada maju, belajar dan termotivasi.

Just feel good when you see your costumer, show to them when you are friendly and pleasant personality. Do give up when you get complain.

BELAJAR

HI,

Dimana saja kita bisa belajar. Belajar dari pengalaman atau belajar dari buku-buku yang kita baca. Bila kita membaca sebuah buku dan memberikan suatu saran atau suggest, kita sudah seperti berargument apakah penulis bisa menyakinkan para pembacanya.


Tentu tidak salah bila buku sebagai guru. Dengan membaca buku kita bisa menambah wawasan, pengetahuan dan me-refresh our brain with new think. Dengan sering membaca, menggalai pengetahuan, memandang sesuatu dengan sudut (kaca mata) berbeda kita lebih dewasa dan bijaksana dalam bersikap serta tepat dalam mengambil suatu keputusan.

Banyak orang berinvestasi dalam kehidupannya. Investasinya tentu untuk masa depan kelak untuk bisa diraihnya nanti. Banyak yang berinvestai dalam bentuk tabungan, atau things lainya. Namun tidak sedikit pula berinvestasi dalam bentuk pendidikan dan pengetahuan. Banyak orang yang sudah hampir pensiun tapi tetap melanjutkan kuliahnya... Hayo kejar pengetahuan.

Keuntungan yang seimbang bila menyisihkan beberapa puluh ribu dalam sebulan untuk membeli sebuah buku. Tentu tidak ada ruginya ketika Anda sudah selesai membaca, karena wawasan baru akan anda dapatkan.

Bila anda lebih memilih menginvestikan rupiah Anda dari pada beli, anda tetap bisa belajar dari buku-buku yang ada. Bila Anda di kota Palembang, Anda bisa singgah di perpustakaan umum yang beralamat di: Jl. Palembang Darussalam, Kelurahan 19 ilir. Palembang, sumatera Selatan. Disini Anda bebas memilih dan membaca buku tanpa dipungut biaya.

So, just spent your time to study.